Ketika Mas gagah pergi

By norma - 6/03/2012 10:36:00 AM


Saya terinspirasi untuk mengenakan jilbab salah satunya karena membaca cerpen ini.

Cerpen ini berkisah tentang perubahan seorang Mas Gagah dari yang kurang mendalami ilmu agama islam, menjadi seseorang yang senang mempelajari islam serta mengamalkan setiap ilmu yang diperolehnya.

Perubahan ini membuat Gita, sang adik, terkejut. Bagaimana bisa sang kakak yang dulu periang, humoris, senang jalan, suka nongkrong, dan suka nonton ke bioskop, sekarang menjadi lebih pendiam, dan jadi males pergi kemana-mana. Gak ada yang bisa diajak jalan lagi. Gita gak pernah diajak pergi-pergi lagi. Gita sebeeeel. Mas gagah memang lebih alim, tapi gita tidak merasakan kedekatan dengan kakak semata wayangnya seperti dulu. Gita merasa kehilangan. Penampilan Mas Gagah juga berubah, tidak semodis dulu.

Bagaimana Gita menghadapi hal ini? Apakah Gita menjadi bemusuhan dengan Mas Gagah?

Hhmm.. Temukan sendiri jawabannya dalam cerpen ini.

Cara penyampaian bunda Helvy dalam buku ini, mengalir. Tidak membuat kening berkerut-kerut, dan baik tata bahasanya. Membaca cerpen ini, pembaca seakan-akan bisa masuk dalam kehidupan Mas Gagah dan Gita.

  • Share:

You Might Also Like

0 komentar