Dewasa Itu Pilihan

By norma - 4/23/2015 10:21:00 PM

Umur fisik boleh sama. Tapi umur secara pemikiran bisa sangat berbeda. Aku jadi merasa beda frekuensi dengan salah seorang teman, lantaran pemikirannya yang sudah melangkah jauh ke dapan. Aku? Yah... masih disini-sini saja. Masih merempongkan hal yang sama, masih berkutat dengan kegiatan seperti kemarin, dan masih mempunyai visi yang belum berubah. Kalau begini aku jadi merasakan kebenaran kalimat, "Tua itu pasti, dewasa itu pilihan."

Betapa hati manusia bisa cepat berbolak-balik. Seseorang yang dulu begitu, sekarang bisa begini. Kapan pemikiranku bisa sekeren mereka ya? ^^. Ah, aku bukan tidak ingin menjadi dewasa, mungkin hanya belum saatnya. Kedewasaan seseorang dipengaruhi oleh tanggung jawab yang diemban dan pengalaman hidup setiap individu. Ya, barangkali tanggung jawab dan pengalaman hidupku memang belum bisa membentuk pribadiku yang lebih dewasa, :))

Just do what can you do, and enjoy it.

  • Share:

You Might Also Like

0 komentar