Menunggu, memang aktivitas yang tidak mengenakkan (eh, memang menunggu itu aktivitas yaa? aktivitas hati setidaknya, ^_^ ). Entah itu menunggu ketika antri di bank, rumahsakit, kasir, atau tempat umum lain; menunggu hasil ujian; menunggu tanggal gajian, hehehehehe; menunggu pengumuman penting yang menyangkut hajat hidup; sampai menunggu saaat tercapainya cita-cita. duh, sepertinya ini yang paling berattt.

Bagi sebagian orang, menunggu itu membuat perasaan campur aduk. Bosen lah, gak bisa ngapa-ngapain. BeTe karena harusnya bisa melakukan aktifitas lain di tempat yang lain. Penasaran, nanti hasilnya apa yaa, bagus enggak yaa. Takut, waduh,, nanti kalau hasilnya tidak sesuai gimana yaa, apa yang harus saya lakukan? Harap, semoga yang ditunggu segera datang, :) atau semoga hasilnya memuaskan, semoga datang kabar baik, semoga.... Cemas, pengen segera tahu. Atau dalam bahasa sekarang, menunggu itu membuat perasaan galau! nah lho

namun bagi sebagian besar yang lain, menunggu tidak memberi efek campur aduk. Biasa aja tuh. Karena mungkin, dalam masa menunggu tersebut mereka membarenginya dengan hal yang mereka suka. Mereka berfikir, enjoy aja, toh nanti tahu sendiri bagaimana hasilnya. Memang mereka mempunyai sifat penyabar dan tenang. Atau, mereka sudah terlalu sibuk dengan urusan lain sehingga tidak sadar bahwa sedang ada yang ditunggu? Bisa jadi juga.

Biasanya, dalam menunggu, misalnya dalam antrian, saya barengi dengan membaca, browsing, atau nge-game di hape. jadi gak kerasa nunggunya. tapi kalau antrinya terlalu lama, bosen juga jadinya. Jika menunggu hasil ujian, saya sangat biasa aja tuh. Gak usah ditunggu juga nanti nongol sendiri di transkrip. Gak penasaran mau dapat nilai berapa, yang penting saya sudah belajar dan berdoa. Dalam nunggu gajian,, nah, ini yang sering membuat berharap, buruan dong tanggal gajian, kantong udah tipis nih, mana udah harus (atau pengen) belanja, hehhehehehe. 

Dan yang aku rasakan paling berat sekarang adalah........... menunggu hasil dari kesempatan yang sudah ada beberapa waktu lalu. Apakah kesempatan itu berhenti sampai disini, ataukan akan menbuahkan kesempatan berikutnya??? Ya Allah... Kuatkan hamba, apapun hasilnya. Aamiin, aamiin, Ya Rabbal Alamin.